Apa itu Valuta Asing?

Bagi Anda yang sering mendengar berita ekonomi, pastinya sudah akrab dengan kata valuta asing atau yang biasa disebut dengan valas. Valuta asing memang pamornya semakin melonjak hingga saat ini dan bahkan dijadikan sebagai salah satu instrumen trading yang disebut dengan forex.

Sesuai dengan namanya yaitu “valuta asing”, valas memang merupakan mata uang asing yang diterima dan juga digunakan sebagai alat untuk melakukan transaksi (alat pembayaran) yang sah dalam cakupan internasional. Selain pamornya yang semakin meninggi, valas juga semakin banyak digemari sebagai media berinvestasi banyak orang.

Setiap negara di dunia pastinya memiliki mata uangnya sendiri, termasuk di Indonesia. Ada beberapa mata uang yang bisa dengan mudah kita transaksikan di berbagai negara, namun ada juga yang sulit. Sedangkan valuta asing merupakan mata uang asing yang mana bisa dengan mudah kita gunakan untuk berbagai keperluan, biasanya yang berhubungan dengan bisnis.

Kurs mata uang asing juga bersifat tidak tetap (fluktuatif). Hingga saat ini mata uang asing yang paling banyak digunakan di seluruh dunia adalah US Dollar (dollar Amerika).

Fungsi Valuta Asing

Ada begitu banyak fungsi dari valuta asing, setidaknya ada empat fungsi utamanya, antara lain sebagai berikut:

Alat Tukar Internasional

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, fungsi valuta asing adalah sebagai alat tukar (transaksi) dalam cakupan internasional. Dalam cakupan internasional ini artinya tidak berlaku untuk transaksi dalam negeri, karena di Indonesia sendiri bertransaksi yang resmi hanya menggunakan mata uang Rupiah (IDR).

Pada saat kita membeli sebuah barang di luar negeri mata uang yang sah dan diakui sangatlah diperlukan agar proses transaksi berjalan dengan lancar. Dengan adanya valuta asing ini Anda tidak perlu kebingungan lagi untuk melakukan transaksi di negara lain. Sebagai contoh pada saat Anda sedang liburan di luar negeri, agar Anda tetap bisa membeli barang atau jasa di negara tersebut maka mata uang yang digunakan bukanlah rupiah, melainkan mata uang asing.

Selain itu, valuta asing juga sangat berguna untuk kegiatan tukar-menukar barang dan jasa dengan negara lain ataupun dalam ekspor dan impor. Indonesia menjadi salah satu negara yang cukup sering melakukan perdagangan internasional, maka dari itulah valuta asing ini sangat diperlukan.

Alat Pengendali Kurs

Fungsi dari valuta asing yang kedua adalah sebagai alat pengendali kurs. Kurs sendiri merupakan nilai tukar sebuah perjanjian yang dikenal juga sebagai nilai tukar mata uang terhadap pembayaran baik pada saat ini atau di kemudian hari, yang mana antara dua mata uang masing-masing negara atau wilayah.

Hal inilah yang membuat nilai mata uang Rupiah (IDR) berbeda nilainya jika ditukar di luar negeri. Valuta asing berguna sebagai salah satu cara untuk mengendalikan kurs pada mata uang asing. Oleh karena itu, kurs suatu mata uang asing bisa melemah ataupun menguat.

Ada berbagai macam faktor yang dapat mempengaruhi hal tersebut, antara lain sebagai berikut:

• Perbedaan sumber daya manusia.
• Perbedaan dari letak geografis.
• Perbedaan sumber daya alam yang akhirnya mempengaruhi ekspor dan impor
• Dan terakhir, adanya perbedaan budaya yang mempengaruhi kebutuhan setiap konsumen. Karena seperti yang diketahui, budaya di setiap daerah atau negara pastinya berbeda-beda.

Alat Pembayaran Internasional

Valas dapat berfungsi sebagai alat pembayaran internasional yang sah. Sebagai contoh di suatu negara memiliki kepentingan dengan negara lain yang berkaitan dengan sumber daya alam, maka negara–negara tersebut bisa dengan mudah melakukan kerjasama karena uang sebagai faktor penting sudah diakui dengan kurs yang ada.

Contoh lainnya, ada satu negara berhutang kepada negara yang lain, maka negara yang berhutang harus membayarkan hutangnya dengan valuta asing yang sesuai beserta dengan bunganya.

Kita juga akan semakin dimudahkan untuk melakukan proses jual beli produk tertentu. Sekarang ini semakin banyak e-commerce dari luar negeri yang masuk ke dalam pasar global, bukan? Sekalipun produk yang kita inginkan ada di luar negeri, dengan adanya valuta asing kita tidak perlu khawatir lagi.

Demikian hal ini juga membantu para pengusaha atau pedagang untuk memasarkan produk mereka, sumber daya sampai ke seluruh penjuru dunia tanpa terkendala mengenai nilai mata uang (ekspor dan impor).

Turis yang datang ke Indonesia juga sangat terbantu dengan adanya valuta asing. Juga masyarakat Indonesia yang bekerja di tempat wisata akan terbantu dengan kedatangan para turis asing tersebut. Hal ini menjadi nilai positif karena menguntungkan kedua belah pihak.

Alat Mempermudah Perdagangan Internasional

Di dalam dunia ini setiap negara pastinya memiliki kebutuhan pokok yang ada berbeda-beda. Contohnya Indonesia memiliki tambang batu bara yang cukup banyak, sedangkan di luar negeri seperti China, India, Korea Selatan sangat membutuhkan batu bara. Karena itu Indonesia bisa ikut ambil bagian dalam pasar global dengan mengekspor batu bara dengan nilai mata uang yang sah. Dan tentunya ini menguntungkan bagi masyarakat Indonesia.

Indonesia juga termasuk negara penghasil beras terbesar di dunia. Karena itulah dengan adanya valuta asing di dalam pasar bebas para petani yang susah payah bekerja bisa memiliki hidup yang sejahtera. Indonesia bisa mengekspor beras hampir 40 juta metrik ton beras tahun 2018-2019.

Jenis-jenis Valuta Asing

Ada dua jenis valuta asing yang belum banyak diketahui, antara lain:

Valuta Asing Fisik

Valuta asing jenis fisik ini adalah pengertian uang dalam arti sebenarnya. Dan pastinya Anda sudah tidak asing dengan jenis yang satu ini, yaitu uang yang berwujud kertas, uang logam yang digunakan dalam perdagangan Internasional.

Valuta Asing Non Fisik

Sedangkan untuk valuta asing jenis non fisik yaitu uang dalam wujud uang giral atau bisa juga berbentuk surat berharga. Contohnya seperti wesel, cek, giro, dan lain-lain.

Anda bisa melakukan berbagai transaksi jual beli di dalam ataupun di luar negeri dengan menukar terlebih dahulu uang yang Anda miliki di Money Changer, forex bahkan di bank juga tersedia. Dibandingkan dengan tempat lain, biasanya Money Changer menawarkan nilai tukar tertinggi (pastikan Money Changer ada dibawah pengawasan dan memiliki ijin resmi dari OJK ya.

Langkah–langkah menukar uang asing kita ke Money Changer sebagai berikut ini:

1. Langkah pertama, tentunya Anda harus menyiapkan sejumlah uang yang ingin ditukarkan.
2. Pastikan Anda sudah mengetahui kurs mata uang yang hendak ditukar/dibeli.
3. Datangi teller dan beri tahu bahwa Anda ingin menukarkan uang, nantinya Anda harus mengisi suatu form.
4. Teller akan memberikan informasi mengenai jumlah harga mata uang yang ditukar/dibeli.
5. Jika Anda setuju dengan harga yang ditawarkan, bayar atau tukar sesuai dengan nilai yang sudah disetujui.
6. Langkah selanjutnya yaitu Anda harus menunggu kembali. Sementara Anda menunggu, teller akan menghitung uang yang ditukarkan/dibeli.
7. Teller akan memproses dan memanggil Anda jika sudah selesai. Jangan lupa hitung uangnya kembali ya.

Demikian penjelasan mengenai valuta asing, beserta fungsi dan jenis-jenisnya, semoga bermanfaat!